Selain suaranya yang khas, syair yang dilantunkan Chrisye
ternyata tidak berkutat di sekitar cinta yang kaku saja, tetapi seputar potret
kehidupan, dari tema remaja seperti dalam lagu resesi sampai lingkungan yang
tertuang dalam lagu polusi udara, semua kata dianyam menjadi syair lalu
dinyanyikan dengan suara yang enak didengar, saya pikir hanya Iwan Fals saja
yang lagunya bertema potret kehidupan, Chrisye juga.
Awalnya, saya tidak
tertarik dengan lagu – lagu Chrisye, mungkin akibat musik rock terlalu penuh di
kepala saya, sehingga belum ada tempat untuk lagu – lagu Chrisye. Ternyata,
setelah mendengar lantunan lagu - lagu Chrisye, saya baru nyadar, eh ternyata
lagu Chrisye enak – enak.
Chrisye memang sudah meninggal dunia, tetapi suaranya masih
mengalun merdu di dimana – mana, termasuk di komputer saya , tulisan ini
diketik berlatar lagu – lagu Chrisye, lagu – lagu yang seakan menyampaikan
pesan Jika tidak ingin mati, berkaryalah, apapun, dengan begitu meskipun jasad
sudah dikubur tetapi karya – karya kita tidak akan pernah mati, selama dunia
ini masih ada.
Topik
Oktober 2014
No comments:
Post a Comment