Sekitar tengah hari di sebuah mesjid agung pada Jumat 29
agustus 2014, saya mulai menundukan kepala untuk siap – siap tidur saat khatib
naik mimbar untuk khutbah jumat, tetapi khatib pada jumat kali ini tidak
berhasil membuat saya tertidur. Sebab isi khutbahnya cukup menarik, begini kira
– kira isi khutbah yang saya tangkap
Sebagi umat Islam, sudah seharusnya kita tidak terlalu mempersoalkan perbedaan
di dalam umat islam sendiri, memang umat islam sudah terkotak – kotak menjadi
banyak kelompok, tetapi akankah kita hanya mengurus masalah perbedaan itu saja sementara
di luar sana, umat islam sudah mengalami pergeseran nilai kebenaran.
Banyak sekali kebenaran pada saat ini adalah kemaksiatan yang
dilakukan bersama – sama dan terjadi dalam jangka waktu yang lama, dibiarkan, hingga
yang awalnya luar biasa maksiat lalu biasa hingga wajar dan dibenarkan oleh
pribadi masing – masing umat islam, ini lebih mengerikan dibanding dengan masalah
perbedaan antar kelompok.
Pada saat kita menghadiri kematian seseorang, saat itu kita
merasa sadar bahwa kita juga suatu saat akan mati, tetapi tidak lama kemudian
saat berada di tempat lain perasaan tersebut sudah dilupakan.
Semoga kita tidak termasuk umat seperti itu, yang mudah
sekali melupakan kebenaran dan mudah sekali melakukan kemaksiatan sampai
kemaksiatan itu dianggapnya sebagai kebenaran.
Topik
Agustus 2014
No comments:
Post a Comment